Pertemuan antara GKR Mangkubumi, Sekda DIY Ni Made Dwipanti Indrayanti dan Kepala kanwil Kemenag DIY Ahmad Bahiej dengan Menteri Haji dan Umrah, Irfan Yusuf, di Kantor Kementerian Haji dan Umrah Jakarta, Selasa (30/9/2025). - Ist/Kanwil Kemenag DIY
Harianjogja.com, JAKARTA – Pemda DIY dan Kantor Wilayah Kementerian Agama setempat didukung pihak Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat menunjukkan keseriusan penuh dalam mempercepat realisasi Embarkasi Haji DIY.
Hal ini ditandai dengan pertemuan antara Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat dan Pemerintah DIY yang dipimpin langsung oleh Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Mangkubumi dengan Menteri Haji dan Umrah, Irfan Yusuf, di Kantor Kementerian Haji dan Umrah Jakarta, Selasa (30/9/2025).
Hadir mendampingi Sekretaris Daerah Pemda DIY Ni Made Dwipanti Indrayanti dan Asisten Setda Pemda DIY Srie Nurkyatsiwi.
Kepala Kanwil Kemenag DIY Ahmad Bahiej, mengatakan pertemuan strategis ini menghasilkan komitmen kuat dari Pemda DIY untuk memberikan dukungan penuh dalam penyelenggaraan ibadah haji yang dilaksanakan oleh Kementerian Haji dan Umrah mulai musim haji 2026 mendatang.
"Pertemuan ini tidak hanya membahas dukungan teknis, tetapi juga memantapkan perencanaan Embarkasi DIY. Terlebih dengan adanya dukungan penuh dari Kraton Yogyakarta Hadiningrat terkait rencana Asrama Haji DIY," ungkap Bahiej, dalam keterangan tertulisnya.
BACA JUGA: Gempa Bumi Magnitudo 3,6 Guncang Bantul Malam Ini
Dukungan Kraton Jogja dalam perencanaan Asrama Haji ini, kata Bahiej menjadi kabar gembira yang sangat berdampak positif. Keterlibatan Kraton sebagai pemangku kebijakan budaya dan pertanahan di DIY akan mempercepat dan mempermudah proses penyiapan sarana dan prasarana haji yang representatif.
“Jika rencana ini berjalan mulus, calon jemaah haji dari DIY juga beberapa kawasan eks Karesidenan Kedu dan Banyumas tidak perlu lagi menempuh perjalanan darat cukup panjang,” jelas Bahiej.
Embarkasi DIY nantinya akan memastikan efisiensi waktu, biaya, dan energi jemaah, sehingga mereka dapat fokus mempersiapkan diri secara spiritual dan fisik untuk menjalankan ibadah haji.
“Langkah sinergis antara Kemenag, Pemda DIY, dan Kraton Yogyakarta ini diharapkan menjadi modal besar bagi peningkatan kualitas pelayanan dan kenyamanan ibadah haji bagi seluruh masyarakat Yogyakarta,” pungkas Bahiej.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News