PSIM Jogja Lirik Stadion Manahan Solo sebagai Opsi Kandang Alternatif, Ini Alasannya

5 hours ago 3

Harianjogja.com, JOGJAPSIM Jogja pertimbangkan Stadion Manahan, Solo sebagai opsi kandang alternatif selama melakoni Liga 1 2025/2026. Ini dilakukan jika terjadi benturan jadwal penggunaan Stadion Maguwoharjo Sleman.

Ketua Panitia Pelaksana PSIM Wendy Umar Seno Aji mengatakan Manajemen PSIM menghormati keputusan Bupati Sleman Harda Kiswaya yang menegaskan PSS Sleman sebagai prioritas utama pengguna Stadion Maguwoharjo manakala terjadi kesamaan jadwal.

"Kita menghormati, kami dari manajemen PSIM tindaklanjuti juga dari Bu Direktur (Yuliana Tasno) komunikasikan dengan operator bagaimana penjadwalannya di kompetisi Liga 1 dan Liga 2 untuk tidak bersamaan," ujarnya, Rabu (25/6/2025).

BACA JUGA: Bertemu Dalam "Guyub Sedulur", Manajemen dan Suporter PSIM Jogja Sepakat Jaga Kondusivitas DIY di Liga 1

Jika terjadi jadwal bersamaan, katanya, PSIM harus mencari venue alternatif lainnya dengan menarget Stadion Manahan Solo. "Ini dilakukan agar hubungan baik ini tetap berjalan sesuai dengan arahan Pak Bupati Sleman. Kita ada dua, yang pertama di Maguwo, yang kedua di Manahan," ujar Wendy.

Dia menjelaskan bahwa proses pengajuan penggunaan stadion kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) sudah dilakukan. Kini, dukungan Pemkab Sleman dan UPT pengelola Stadion Maguwoharjo tinggal perlu diimbangi dengan komitmen PSIM beserta suporternya.

"Kalau dari Pemkab Sleman dan UPT 'support', tinggal komitmen dari kita PSIM dan suporter PSIM untuk menjaga. Niatan baik ini tidak hanya nantinya di perencanaan atau selembar kertas tapi juga komitmen saat implementasinya pada saat pelaksanaan itu juga yang menjadi sorotan dari Pemkab," tutur Wendy.

Ia menambahkan, komunikasi dengan suporter PSS Sleman pun sudah dibangun melalui Brajamusti dan The Maident selaku dua kelompok suporter PSIM. Menurut dia, seluruh langkah yang telah ditempuh manajemen Laskar Mataram merupakan bagian dari ikhtiar untuk memastikan kepastian venue Liga 1 dapat segera terwujud.

"Kepastian venue kita minta dukungan. Langkah-langkah kita sampaikan ke teman-teman ini sudah menjadi titik terang kepastian venue PSIM. Meski belum 100 persen kami yakin arahnya ke arah sana," ucap Wendy.

Sebelumnya, Bupati Sleman Harda Kiswaya telah membolehkan PSIM Yogyakarta menggunakan Stadion Maguwoharjo sebagai kandang selama Liga 1 2025/2026, dengan sejumlah syarat ketat. Di antaranya, kewajiban survei kondisi stadion bersama UPT pengelola, komitmen menjaga keamanan, serta pengakuan bahwa PSS Sleman tetap menjadi prioritas utama pengguna stadion.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Read Entire Article
Ekonomi | Politic | Hukum | Kriminal | Literatur | SepakBola | Bulu Tangkis | Fashion | Hiburan |