Indonesia Terima 28 Ribu Fosil Koleksi Dubois dari Belanda

9 hours ago 1

Indonesia Terima 28 Ribu Fosil Koleksi Dubois dari Belanda Menteri Kebudayaan Fadli Zon (kanan) menerima dokumen pengembalian fosil Koleksi Dubois dari Pemerintah Belanda kepada Pemerintah Indonesia dalam upacara serah terima di Museum Naturalis, Leiden, Belanda. (ANTARA - ist/Kementerian Kebudayaan)

Harianjogja.com, JAKARTA—Sebanyak 28.000 fosil Koleksi Dubois, temuan Eugene Dubois di Jawa dan Sumatra, resmi dikembalikan Belanda ke Indonesia.

Menteri Kebudayaan RI Fadli Zon telah secara resmi menerima dokumen dari pemerintah Belanda kepada pemerintah Indonesia dalam upacara serah terima di Museum Naturalis di Leiden, Belanda.

Menurut siaran pers di laman resmi Museum Naturalis, Koleksi Dubois mencakup sekitar 28.000 fosil yang ditemukan di Pulau Jawa dan Sumatra, termasuk fosil Homo erectus (sebelumnya disebut Pithecanthropus erectus) yang ditemukan antara tahun​​​​​ 1891 dan 1892 di daerah Trinil, yang sekarang merupakan bagian wilayah Kabupaten Ngawi, Provinsi Jawa Timur.

Menurut siaran pers pemerintah pada Sabtu, pengembalian koleksi fosil Dubois kepada pemerintah Indonesia berlangsung bertepatan dengan kunjungan kerja Presiden RI Prabowo Subianto ke Belanda.

Menteri Kebudayaan RI mengatakan, pengembalian koleksi fosil yang menjadi rujukan penting dalam studi evolusi manusia menegaskan posisi Indonesia sebagai salah satu peradaban tertua di dunia.

"Hari ini kita menutup jurang sejarah dan memulihkan martabat pengetahuan yang lahir dari Trinil. Kepulangan Koleksi Dubois adalah bukti bahwa diplomasi budaya Indonesia bekerja, kepemilikan sah NKRI diakui, dan akses riset dunia tetap terjaga,"  katanya.

Fadli mengatakan bahwa pengembalian koleksi Dubois ke Indonesia merupakan hasil kerja panjang Tim Repatriasi Kementerian Kebudayaan, yang sejak awal 2025 melakukan riset asal-usul dan perundingan intensif dengan Colonial Collections Committee (CCC) Belanda.

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, dan Ilmu Pengetahuan Belanda Gouke Moes menyampaikan bahwa pengembalian koleksi fosil ke Indonesia merupakan wujud komitmen pemerintah Belanda dalam melaksanakan repatriasi koleksi kolonial secara bertanggung jawab. 

BACA JUGA: Malaysia Disanksi FIFA, Muncul Kecurigaan Keterlibatan Pihak Asing

Kementerian Kebudayaan RI telah menyusun rencana teknis pemindahan koleksi fosil, yang sudah disepakati oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, dan Ilmu Pengetahuan Belanda.

Kedua kementerian menyepakati pembentukan tim gabungan untuk mengamankan tahapan pemulangan koleksi fosil serta meningkatkan kerja sama riset, inventarisasi, konservasi, publikasi ilmiah, pameran, digitalisasi, dan peningkatan kapasitas peneliti maupun pengelola koleksi.

Eugène Dubois (1858–1940) adalah dokter dan ahli paleoantropologi asal Belanda yang dikenal sebagai penemu fosil Homo erectus di Trinil, Ngawi, Jawa Timur, pada 1891–1892. Temuan ini awalnya ia sebut Pithecanthropus erectus atau “manusia kera yang berdiri tegak”, dan menjadi tonggak penting dalam studi evolusi manusia.

Dubois menjadi ilmuwan pertama yang secara khusus melakukan ekspedisi mencari fosil manusia purba. Dari Jawa dan Sumatra, ia mengumpulkan sekitar 28.000 fosil, termasuk fosil manusia, hewan, dan tumbuhan, yang selama lebih dari satu abad tersimpan di Belanda.

Koleksi Dubois kini diakui sebagai salah satu rujukan utama paleoantropologi dunia. Dengan dikembalikan ke Indonesia, fosil ini menegaskan peran Nusantara sebagai salah satu situs penting dalam sejarah peradaban manusia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Read Entire Article
Ekonomi | Politic | Hukum | Kriminal | Literatur | SepakBola | Bulu Tangkis | Fashion | Hiburan |