Harga Motor Listrik Honda Mahal, AHM Siapkan Strategi Ini Jika Tak Disubsidi. Honda Icon e: - AHM
Harianjogja.com, JAKARTA— PT Astra Honda Motor (AHM) memprediksi penjualan motor listrik secara nasional pada 2025 turun dibandingkan tahun sebelumnya karena dipicu tidak adanya kepastian terkait dengan subsidi motor listrik dari pemerintah.
Marketing Director AHM, Octavianus Dwi Putro memprediksi total penjualan motor listrik di pasar domestik dapat mencapai angka 40.000 unit sepanjang tahun ini.
Namun, jika dibandingkan dengan realisasi penjualan motor listrik pada 2024 yang sebanyak 62.541 unit, angka proyeksi itu turun 36,04% (year-on-year/YoY).
"Tahun ini proyeksi saya kalau penjualan motor listrik bisa 40.000 unit untuk total market ya, dari semua merek," ujar Octavianus dikutip Senin (29/9/2025).
Adapun, nasib subsidi motor listrik tahun ini masih menggantung. Pemerintah belum memberikan kepastian terkait subsidi untuk sepeda motor listrik, meskipun sudah memasuki pengujung bulan September 2025.
Sebagai pengingat, pada tahun lalu, pemerintah telah mengucurkan subsidi motor listrik senilai Rp7 juta per unit untuk percepatan populasi elektrifikasi melalui Peraturan Menteri Perindustrian (Permenperin) No. 21/2023.
BACA JUGA: Pemerintah Kaji Penurunan Tarif Bea Balik Nama
Berdasarkan data Sistem Informasi Bantuan Pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Roda Dua (Sisapira) jumlah subsidi motor listrik yang telah tersalurkan sebanyak 62.541 unit pada 2024. Jumlah subsidi motor listrik yang tersalurkan tersebut jauh melampaui capaian sepanjang 2023 sebanyak 11.532 unit.
Octavianus mengakui bahwa penjualan sepeda motor listrik nasional mengalami koreksi sejak tidak adanya subsidi. Alhasil, AHM memberikan sejumlah promo penjualan kepada konsumen yang ingin membeli motor listrik Honda.
"Sejak tidak ada subsidi itu ada sedikit koreksi. Makanya kami dari Honda memberikan beberapa upaya yang lain lah, termasuk tadi [diskon]. Kalau ada subsidi bagi konsumen, kami pasti dukung," katanya.
Sejauh ini, terdapat tiga model motor listrik AHM, yakni Honda CUV e:, ICON e:, dan EM1 e yang harganya dibanderol pada kisaran Rp28 juta hingga Rp54,45 juta. Komposisi penjualan tertinggi diraih oleh Honda CUV e: dengan kontribusi hingga 70% dari total penjualan motor listrik AHM.
Sekadar informasi, AHM juga telah memberikan sederet promo penjualan untuk sepeda motor listriknya, salah satunya melalui skema potongan harga yang cukup signifikan.
Misalnya, untuk Honda EM1 e: dengan kode tipe ME0 dan MH0, tersedia potongan harga tunai nyaris Rp18 juta, sehingga turun menjadi Rp22 jutaan dari harga normal Rp40 juta. Tak hanya itu, ada juga skema potongan kredit maupun potongan tenor bagi model Honda CUV e:, ICON e:.
Namun, perlu dicatat bahwa potongan harga itu merupakan kebijakan masing-masing dealer motor Honda, sehingga besarannya mungkin saja berbeda.
Secara keseluruhan, penjualan sepeda motor Honda pada periode Januari–Agustus 2025 sebesar 3,29 juta unit. Kondisi penjualan ini turun tipis 2,2% dibandingkan periode yang sama tahun 2024.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com