Nil Maizar resmi jadi pelatih Sumsel United

1 week ago 12

Palembang (ANTARA) - Nil Maizar resmi diperkenalkan sebagai kepala pelatih klub sepak bola Sumsel United untuk mengarungi Liga 2 Indonesia musim 2025/2026, bersamaan dengan peluncuran logo dan jersi klub di Palembang, Sabtu (14/6) malam.

Presiden Sumsel United Cik Ujang mengatakan dengan hanya sekitar dua bulan sebelum kick-off Liga 2 Indonesia, manajemen Sumsel United dihadapkan pada tugas berat untuk segera mengidentifikasi, merekrut, dan mengintegrasikan pemain-pemain berkualitas di bawah arahan Nil Maizar.

Sebagai klub yang baru saja diperkenalkan dan berambisi menjadi rumah bagi talenta sepak bola Sumsel, kecepatan dalam pembentukan tim menjadi krusial. Tantangan bukan hanya sekadar mengisi posisi, melainkan menciptakan chemistry dan strategi yang matang dalam waktu singkat.

Oleh sebab itu, dirinya berharap dengan kolaborasi kuat antara presiden, direktur, dan seluruh manajemen, Sumsel United dapat bergerak sinergis untuk mencapai target yang ambisius di Liga 2.

"Mohon Sumsel United dikoordinasikan kerja sama antara presiden, direktur, dan manajemen untuk yang akan datang," kata dia.

Baca juga: Dewa United FC resmi berlaga di Piala Presiden 2025

Sementara itu, Nil Maizar mengatakan mendapat target untuk membawa Sumsel United melaju ke Liga 1 Indonesia.

Maka dari itu, dirinya menekankan empat hal yang harus dipenuhi oleh Sumsel United dalam mencapai tujuan tersebut, yaitu manajemen yang bertanggung jawab, pelatih berkualitas, pemain berkualitas, dan kualitas pelatihan.

"Saya lihat manajemen Sumsel United ini adalah orang-orang yang bagus di bidangnya. Sehingga, saya yakin manajemen ini akan bagus untuk ke depannya," ujarnya.

Dalam waktu dekat, dirinya akan segera berdiskusi dengan manajemen untuk perekrutan pemain Sumsel United.

"Mungkin kami pada tanggal 23 nanti akan segera memulai latihan dengan pemain yang ada dan diharapkan pemain yang menjadi incaran segera merapat ke Sumsel United," kata Nil Maizar.

Baca juga: Persib Bandung umumkan berpisah dengan David da Silva

Manajemen Sumsel United Syamsuddin Isaac menambahkan untuk logo Sumsel United berbentuk perisai yang merepresentasikan alat perjuangan dan keteguhan dalam menghadapi tantangan.

Warna biru muda dan biru tua pada logo melambangkan profesionalitas serta kepercayaan, sementara warna kuning menggambarkan energi dan kreativitas, dan oranye menunjukkan semangat serta antusiasme.

Elemen tangan yang menggenggam bola berapi menjadi simbol harapan dan optimisme dalam setiap pertandingan.

Tak hanya itu, kehadiran sembilan pilar pada logo turut merefleksikan filosofi Batanghari Sembilan, yaitu sembilan sungai besar yang bermuara ke Sungai Musi, Sungai Kelingi, Beliti, Lakitan, Rawas, Rupit, Batang Leko, Ogan, Komering, dan Lematang sebagai wujud semangat kolektif seluruh daerah di Sumatera Selatan yang menjadi kekuatan utama Sumsel United.

Baca juga: PSIM Yogyakarta dan Rafinha sepakat lanjutkan kerja sama

Sedangkan desain jersi Sumsel United juga mengandung filosofi kuat. Motif “lepus bintang” yang menghiasi bagian kanan bawah jersi merupakan warisan budaya khas Sumatera Selatan. Motif ini memiliki makna keagungan dan keberanian.

"Kami ingin membawa budaya lokal ke dalam identitas tim agar para pemain selalu merasa mewakili tanah kelahiran mereka dalam setiap pertandingan," jelas Syamsuddin.

Motif lepus bintang dikombinasikan dengan ujung anak panah yang berjajar, sebagai simbol kesiapan bertarung dan menghadapi segala tantangan di lapangan.

Sedangkan, dua “penampang” berbentuk segitiga yang membelah bagian depan hingga belakang mewakili semangat dan harapan yang melandasi lahirnya klub. Dan dua garis kecil yang membelah satu garis besar di bagian kanan atas jersi melambangkan kesatuan dan kepercayaan diri untuk menembus segala rintangan.

Filosofi ini sengaja dihadirkan agar Sumsel United tidak hanya dikenal sebagai tim sepak bola, tapi juga sebagai representasi semangat rakyat Sumsel.

"Logo dan jersi kami adalah narasi visual tentang siapa kami dan untuk siapa kami bermain," kata dia.

Baca juga: Madura United resmi umumkan rekrut Ahmad Nufiandani

Baca juga: Spaso optimis Bhayangkara FC raih hasil maksimal pada Liga 1 2025/26

Pewarta: Ahmad Rafli Baiduri
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Ekonomi | Politic | Hukum | Kriminal | Literatur | SepakBola | Bulu Tangkis | Fashion | Hiburan |